Minggu, 16 Juni 2013

Kamu harus berpikir lagi untuk tidak memilih aku

Tentang aku, Tentang perasaan ini, Tentang kamu yg semu. Ternyata dengan menyelipkan nama kamu dalam setiap doaku tidak juga dapat membuka pintu hatimu. Dalam doa aku selalu berharap kalau kamu bisa menerima dan menikmati perasaan aku ini, tapi ternyata. Dulu aku berdoa agar kamu sadar, tapi jika saat ini keadaannya tidak memungkinkan, doaku ku ubah. Aku meminta semoga kamu selalu dalam lindungan-Nya, semoga apa yg kamu pilih tidak salah.

Aku sayang kamu, kamu istimewa disini, dihatiku. Aku berharap kamu sebaliknya, tapi jika tidak aku akan mengerti bukan aku yg kamu pilih untuk menempati hati kamu itu. aku yakin banget dia yg bisa ngisi hati kamu pasti orang istimewa ya. aku salut, dia bisa dapetin hati kamu, kepercayaan kamu. Andai itu aku (︶︿︶) ya, tapi semoga aja orang yg ada disitu, dihatimu bisa jagain kamu. seperti aku menjagamu dalam doaku. Allah yg jaga kamu. Aku percaya kamu aman.'

Sayangku bukan egois untuk memilikimu. Tapi aku lebih mengerti keadaannya saat ini. Kamu? tak bisa ku miliki. Aku sudah coba mencari celah dalam hatimu untuk ku tempati, tapi ternyata tidak ada. Sayang sama kamu apa harus serumit ini, tidak sesederhanya yg aku fikirkan 'sayangku untukmu dan sayangmu untukku' tidak sesederhana itu. Dirimu kan selau disana dengannya, Tak kan berubah meski cintaku kamu.

Selama Allah beri aku ketegaran untuk terus menjalani perasaan ini buat kamu, aku mampu. Kamu istimewa sejak dulu disini, dihati, sampe tulisan ini diterbitkan, kamu tetep istimewa, disini, dihati. Aku sekarang sudah lebih sadar, aku bukan siapa-siapa kamu, bukan yg istimewa dihati kamu, dan engga sepantasnya aku nuntut kamu buat bales perasaan ini, gak seharusnya aku nuntut kamu buat tau dan mengerti perasaan ini, gak seharusnya aku pengen kamu selalu ada buat aku. aku sadar semua itu. Dengan keadaan yg seperti itu perasaan ini enggak berpaling, tetep buat kamu. tetep kamu istimewa, Dan dengan keadaan yg seperti itu AKU MASIH BISA BERTAHAN WALAUPUN SAKIT, SEKARANG KAMU MAU TETEP MILIH DIA DARIPADA AKU?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar